Tanjab Timur|Telago.co.id – Sebuah tiang listrik PLN jenis Jaringan Tegangan Menengah (JTM) yang terbuat dari beton di RT 04 Dusun Sarimulyo, Desa Jati Mulyo, Kecamatan Dendang, tampak miring dan nyaris tumbang. Kondisi tersebut terpantau pada Senin (17/11/2025).
Tiang yang mengalami kemiringan parah itu kini hanya tertahan oleh kabel-kabel yang saling terhubung. Warga khawatir, jika tidak segera ditangani, tiang tersebut dapat roboh dan membahayakan keselamatan, terutama karena berada tidak jauh dari kawasan permukiman.
Kepala Desa Jati Mulyo, Suyoto, mengatakan bahwa kondisi miring pada tiang PLN ini bukanlah hal baru. Menurutnya, kemiringan tersebut sudah terjadi sejak sekitar dua tahun lalu dan belum mendapat perbaikan dari pihak terkait.
“Sudah sekitar dua tahun tiang PLN itu miring. Sebenarnya masih banyak tiang lain yang juga miring, tapi yang satu ini paling parah,” ungkap Suyoto saat dikonfirmasi melalui telepon WhatsApp, Senin (17/11/2025).
Tidak hanya itu, Suyoto menambahkan bahwa sekitar dua hingga tiga tahun lalu ada pula tiang beton PLN di RT 05 Dusun Sarimulyo yang roboh. Namun hingga saat ini tiang tersebut juga belum mendapatkan penanganan.
“Ada juga yang roboh di RT 05, sudah 2 atau 3 tahun kejadiannya, tapi belum diperbaiki sampai sekarang,” jelasnya.
Ia mengaku khawatir apabila perbaikan terus ditunda, tiang listrik tersebut dapat ambruk dan menimpa rumah warga serta menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. Berbagai laporan kepada petugas PLN setempat pun disebut sudah sering dilakukan.
“Itu ngeri kalau sampai roboh dan menimpa rumah warga. Sudah sering kami laporkan ke petugas, tapi belum ada respons,” ujarnya.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan dari pihak PLN Muara Sabak terkait kondisi tiang listrik yang membahayakan tersebut.(Red)

